Bahasa Malagasi

Bahasa Malagasi
Malagasi (Fiteny Malagasy, ) adalah bahasa nasional Madagaskar yang dikelompokkan ke dalam rumpun bahasa Austronesia. Bahasa tersebut digunakan sebagai bahasa ibu oleh kebanyakan penduduk Madagaskar dan oleh orang keturunan Malagasi di tempat lain.

Bahasa nasional Madagaskar adalah bentuk normatif dari dialek Merina, logat yang banyak dipertuturkan di dataran tinggi tengah (plateau) dan di ibu kota Madagaskar. Bahasa Malagasi termasuk dalam kelompok Melayu-Polinesia yang merupakan bagian dari rumpun bahasa Austronesia, dan adalah kelompok yang paling barat dari keluarga rumpun bahasa Austronesia. Bahasa Malagasi erat hubungannya dengan bahasa Dayak Barito, seperti bahasa Dusun Deyah dan bahasa Maanyan serta bahasa Banjar. Ini terlihat dari banyaknya persamaan kata dasar dalam bahasa-bahasa dayak tersebut dengan bahasa Malagasi.

Akibat hubungan perdagangan dan sejarah, bahasa Malagasi memiliki sejumlah kata pinjaman yang berasal dari bahasa Bantu, bahasa Arab, bahasa Prancis, serta bahasa Inggris.

Sampel berikut dialek Merina (dasar bahasa Malagasi baku), dipertuturkan di ibu kota Madagaskar dan di dataran tinggi tengah yang didiami oleh suku Merina. Bahasa ini umumnya dipahami di seluruh pulau.

Negara
  • Madagaskar
    Republik Madagaskar (Repoblikan'i Madagasikara, Republique de Madagascar) adalah sebuah negara pulau di Samudra Hindia, lepas pesisir timur Afrika. Pulau Madagaskar adalah pulau terbesar keempat di dunia dan negara kepulauan terbesar kedua di dunia setelah Indonesia. Selain pulau utama, beberapa pulau kecil di sekitarnya juga menjadi klaim republik ini, yaitu Pulau Juan de Nova, Pulau Europa, Kepulauan Glorioso, Pulau Tromelin, dan Bassas da India meskipun pulau-pulau tersebut adalah milik Prancis. Walaupun secara geografis berdekatan dengan Afrika, sejarah geologi, biologi, dan demografi Madagaskar berbeda dengan wilayah daratan utama benua itu, dimana lebih terasa seperti di Indonesia daripada Afrika dilihat dari bahasa, budaya, sosial, dan bentang alamnya. Untuk menyebut bahasa dan bangsanya, dipakai nama "Malagasy".

    Secara geologi, Madagaskar berada pada lempeng yang terpisah dari benua utama Afrika. Pertama kali terpisah dari anak benua India, pulau ini bergerak makin mendekati benua itu. Pulau ini adalah daratan tua, sama seperti Australia, sehingga tanahnya kahat bahan mineral akibat tidak adanya aktivitas vulkanik. Kebanyakan tanahnya berwarna merah, menunjukkan keadaan tanah yang telah melapuk.