Peta - Bandar Udara Internasional Cheddi Jagan (Cheddi Jagan International Airport)

Bandar Udara Internasional Cheddi Jagan (Cheddi Jagan International Airport)
Bandar Udara Internasional Cheddi Jagan, sebelumnya bernama Bandar Udara Internasional Timehri, adalah bandar udara nasional utama dari Guyana. Bandara ini berada di tepian kanan dari Sungai Demerara di kota Timehri, 41 km selatan ibu kota Guyana, Georgetown.

Amerika Serikat memiliki hak untuk menempatkan fasilitas militer di Guyana Inggris sebagai bagian dari Kapal Perusak untuk Perjanjian Pangkalan dengan Britania Raya tahun 1941. Pada 14 Juni 1941, tentara Angkatan Darat Amerika Serikat pertama tiba untuk melakukan survey tanah untuk lapangan terbang pesawat pembom di dekat Georgetown.

Lapangan Atkinson dibangun 28 mil (45 km) dari Georgetown di tanah seluas 68 acre yang sebelumnya dikenal sebagai Hyde Park, di Sungai Demerara. Hutan kemudian dibersihkan dan bukit diratakan dan landasan pacu beton panjang dibangun. Pada 20 Juni 1941 lapangan terbang secara resmi dibuka dengan pengaktifan stasiun cuaca. Stasiun ini dinamakan sesuai dengan nama Letnan Kolonel Bert M. Atkinson, seorang penerbang Layanan Udara Angkatan Darat Amerika Serikat pada Perang Dunia I. Kolonel Atkinson adalah komandan Wing Pemburu Ke-1 di palagan barat tahun 1918. Kolonel Atkinson pensiun dari angkatan darat tahun 1922 setelah karier yang cemerlang dan meninggal pada 27 April 1937.

Misi dari stasiun ini adalah untuk mempertahankan koloni melawan U-Boat Nazi. Lapangan terbang ini juga menjadi titik perhentian utama bagi pesawat Amerika untuk menyeberangi Samudera Atlantik menuju Palagan Eropa melalui rute transport Atlantik Selatan. Juga pesawat yang dijual ke Inggris oleh Amerika Serikat diterbangkan menuju Atkinson dimana mereka akan didaratkan dan dikapalkan menuju Afrika Utara. Dengan penemuan deposit bauksit di timur laut Brasil tahun 1943, misi dari lapangan terbang ini diperluas untuk melindungi garis pantai dari Amerika Selatan Barat Laut dan mencegah setiap usaha pendaratan kapal selam blok poros di benua ini.

Unit Layanan Udara Angkatan Darat Amerika Serikat yang ditugaskan di lapangan Atkinson adalah Skadron Pembom Ke-430 (Grup Pembom Ke-9) dari 4 November 1941 - 31 October 1942 dan menerbangkan sorti anti kapal selam dengan pembom Douglas B-18. 430 digantikan oleh sebuah dentasemen dari Skadron Pembom Ke-35 (Grup Pembom Ke-25) dari 1 November 1942 - 7 October 1943. Setelah deteksi aktivitas U-Boat diambil oleh Angkatan Laut Amerika Serikat, Skadron Pengintai Ke-91 (Grup Pengintai Ke-344) ditugaskan ke lapangan terbang pada tahun 1944 dan 1945 menerbangkan F-10 yang merupakan versi foro udara dari pembom B-25 Mitchell dalam berbagai misi pemetaan.

Pada akhir perang, Lapangan Atkinson dikurangi dalam hal kerangka staff. Fasilitas ini dibuka untuk semua perjalanan udara, termasuk penerbangan udara komersial pada 1 Oktober 1946. Lapangan terbang militer dirancang ulang menjadi Pangkalan Angkatan Udara Atkinson pada 26 Maret 1948, oleh Perintah Umum Departemen Angkatan Udara Nomor 10. Pangkalan ini diperintahkan untuk ditutup pada 31 Juli 1949 karena pemotongan anggaran. Kader militer terakhir adalah 3 perwira dan 25 prajurit saat penutupan, dan pangkalan secara resmi diambil alih oleh otoritas Britania pada 1 Agustus.

Bangunan terminal modern dibangun pada 15 Maret 1952. Ketika bangunan baru dihancurkan oleh api pada 5 Agustus 1959 terminal tua direnovasi dan digunakan lagi hingga bagunan yang hancur diganti.

Penyewaan fasilitas ini oleh Amerika Serikat secara resmi dihentikan pada 26 Mei 1966 (Hari Kemerdekaan Guyana). Karena penyewaan dihentikan 74 tahun sebelum jatuh tempo, sebuah perjanjian baru dibuat untuk memberikan hak khusus untuk Amerika Serikat dalam hubungan dengan pangkalan udara untuk 17 tahun berikutnya.

Tahun 1965 dan 1968 penambahan dilakukan pada fasilitas bandara. Pada 1 Mei 1969, fasilitas udara Atkinson diganti namanya menjadi Bandar Udara Internasional Timehri - "Timehri" adalah istilah Karibia untuk pola batuan yang berlokasi di pinggiran sungai Guyana yang ada sebelum kedatangan bangsa Eropa ke dunia baru. Bandara ini memiliki lukisan dinding dengan motif Amerindian yang dibuat oleh pelukis Guyana Aubrey Williams.

Pada Maret 1997, setelah kematian presiden Dr. Cheddi Jagan, presiden berikutnya Samuel Hinds memutuskan mengganti nama bandaranya menjadi Bandar Udara Internasional Cheddi Jagan. Rencana untuk mengganti nama bandara ini diumumkan pada sidang paripurna parlemen oleh Menteri Urusan Amerindian, Vibert De Souza, yang menyatakan bahwa ini merupakan penghargaan yang sesuai terhadap seorang manusia yang menghabiskan hidupnya dengan komitmen untuk memperbaiki kehidupan orang Amerindian dan berjuang untuk kemerdekaan dan persatuan semua warga Guyana. Sebuah plakat dengan nama baru diresmikan pada 21 Mei 1997 oleh Perdana Menteri, Janet Jagan. 
 IATA Code GEO  ICAO Code SYCJ  FAA Code
 Telepon  Faksimile  Surel
 Laman  Facebook  Twitter
Peta - Bandar Udara Internasional Cheddi Jagan (Cheddi Jagan International Airport)
Negara - Guyana
Bendera Guyana
Republik Kooperatif Guyana, dahulu bernama Guyana Britania, adalah sebuah negara di pesisir utara Amerika Selatan. Guyana merupakan satu-satunya negara di kawasan itu yang menetapkan bahasa Inggris sebagai bahasa resminya. Guyana berbatasan dengan Suriname di sebelah timur, Brasil di selatan, Venezuela di barat, dan Samudra Atlantik di utara. Eksploitasi bauksit dan industri aluminium telah mengurangi ketergantungan negara ini kepada pertanian tradisional semata-mata.

Wilayah yang dikenal sebagai "Guianas" terdiri dari daratan perisai besar di utara Sungai Amazon dan di timur Sungai Orinoko yang dikenal sebagai "tanah dengan banyak air". Sembilan suku asli tinggal di Guyana: Wai Wai, Macushi, Patamona, Lokono, Kalina, Wapishana, Pemon, Akawaio dan Warao. Secara historis didominasi oleh suku Lokono dan Kalina, Guyana dijajah oleh Belanda sebelum berada di bawah kendali Inggris pada akhir abad ke-18. Itu diperintah sebagai Guyana Inggris, dengan sebagian besar ekonomi bergaya perkebunan hingga tahun 1950-an. Ia memperoleh kemerdekaan pada tahun 1966, dan secara resmi menjadi sebuah republik di dalam Persemakmuran Bangsa-Bangsa pada tahun 1970. Warisan pemerintahan Inggris tercermin dalam administrasi politik negara dan populasi yang beragam, yang meliputi India, Afrika, Pribumi, Tionghoa, Portugis, Eropa lainnya, dan berbagai kelompok multiras. Pada tahun 2017, 41% penduduk Guyana hidup di bawah garis kemiskinan.
Mata uang / Bahasa  
ISO Mata uang Simbol Angka signifikan
GYD Dolar Guyana (Guyanese dollar) $ 2
ISO Bahasa
EN Bahasa Inggris (English language)
Neighbourhood - Negara  
  •  Brasil 
  •  Suriname 
  •  Venezuela